Kalurahan Wonolelo

Wonolelo-SID. Pemerintah Kabupaten Bantul bekerja sama dengan TVRI Jogja adakan siaran langsung Taman Gabusan di Desa Wonolelo pada Sabtu (31/9). Kegiatan ini mengambil tema "Swasembada Daging Melalui Progaram UPSUS SIWAB". Upaya Khusus Sapi Indukan Wajib Bunting (UPSUS SISWAB) merupakan salah satu program yang sudah diluncurkan oleh Kementerian Pertanian  sejak tahun 2016 silam. Acara yang dipandu oleh Martha Sasongko ini menghadirkan  Bupati Bantul, H. Suharsono dan  Kepala Dinas Pertanian Pangan Kelautan dan Perikanan, Ir. Pulung Haryadi, M.Sc sebagai narasumber. Selain itu juga mengundang Muspika Kecamatan Pleret, Lurah Desa Se Kecamatan Pleret , petugas inseminasi buatan (IB) Kab. Bantul dan di dukung sepenuhnya oleh Kelompok Tani Ngudi Mulyo Depok Wonolelo Pleret Bantul, serta mengundang kelompok Lolicong SMM Yogyakarta untuk memberikan hiburan musik keroncong.

Dalam paparannya, Ir. Pulung Hariyadi menyampaikan, dari target IB sebesar 18 ribu, saat ini sudah tercapai 19 ribu atau sebesar 106 %. Hal ini tentu saja menjadi sebuah keberhasilan yang patut dibanggakan.  Dia mengucapkan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada seluruh petugas IB yang sudah bekerja dengan maksimal.

Bupati Bantul, dalam uraiannya memberikan apresiasi sebesar-besarnya atas tercapainya target dari program UPSUS SIWAB di Kabupaten Bantul. Ini sebagai salah satu upaya mendukung swasembada daging guna tercapainya pemenuhan gizi masyarakat dan peningkatan kesejahteraan peternak.  Selain itu, dia memandang wilayah Pleret ini terkenal dengan sate kambingnya. Dari hal tersebut, Pemerintah Kabupaten Bantul sudah menyiapkan program khusus untuk peternakan kambing.

"Saat ini, kami sudah menyiapkan program pengembangan ternak kambing dua tempat yaitu di wilayah Kecamatan Imogiri dan kecamatan Dlingo", Imbuhnya.

Acara Taman Gabusan sendiri diakhiri dengan lantunan lagu selendang sutra oleh grup Lolicong SMM Yogyakarta (Louth)