Kalurahan Wonolelo

Wonolelo-SID. Sebagai tindak lanjut pelatihan , sebagian warga masyarakat desa Wonolelo yang didominasi oleh ibu-ibu kembali berkumpul untuk praktek pembuatan media budidaya jamur tiram. Praktek ini dilaksanakan pada hari sabtu (28/7) bertempat di rumah dukuh Ploso. Kegiatan yang difasilitasi oleh mahasiswa PBL Stikes Surya Global ini diikuti tak kurang dari 15 orang dari perwakilan masyarakat dusun di seluruh desa Wonolelo. 

Dalam penjelasanya saat praktek, Ubaidillah, salah satu dosen di Stikes Surya Global ini kembali menjelaskan tentang bahan-bahan yang diperlukan. Mulai dari serbuk gergaji, kapur, pupuk NPK, bekatul hingga berapa takaran yang dibutuhkan. Setelah semua bahan terkumpul, selanjutnya bahan-bahan tersebut semuanya dicampur, kemudian ditambahkan air sebagai bahan untuk mencampurkan pupuk NPK. 

"Praktek kali ini lebih menekankan pemahaman bagaimana proses pembuatan media, bukan menekankan banyaknya media yang disemai", ungkap dosen mata kuliah Biologi tersebut.

Setelah proses pencampuran dianggap cukup, selanjutnya bahan-bahan tersebut dikomposkan selama 5-6 hari. 

"Jum'at yang akan datang, kita akan kembali berkumpul,untuk proses selanjutnya", imbuhnya.

Dari praktek ini, dia berharap seluruh peserta memahami seluruh proses yang dibutuhkan, sehingga kedepannya masyarakat bisa mempraktekkan sendiri bagaimana cara membuat media untuk membudidayakan jamur tiram. (Louth)